INDOTIMPOST.COM | Sinjai – Pemerintah Desa Turungan Baji menggelar rapat koordinasi sebagai forum menampung keluhan warga soal kondisi jalan poros Sappiareng yang semakin parah dan tak kunjung mendapatkan perbaikan. Kamis (11/07/2024).
Selain itu juga menampung sejumlah keluhan warga baik soal pembangunan jalan tani, soal pembagian bibit dan rangkap jabatan salah satu kepala Dusun.
Bertempat di Aula Kantor Desa Turungan Baji, rapat koordinasi ini menghadirkan sejumlah unsur masyarakat dan pemuda untuk mendengarkan langsung apa yang menjadi keluhan warga.
Juga menyampaikan beberapa program terkait pengadaan wifi, supsidi pupuk bagi petani dan juga pembangunan jalan tani.
Namun hal yang menjadi prioritas dalam pembahasan pada rapat tersebut terkait jalan poros Sappiareng yang kini semakin rusak parah.
Sementara jalan tersebut merupakan program prioritas pemerintah Desa Turungan Baji dengan itu pemdes berupaya mendorong perbaikan jalan poros Sappiareng (jalan poros lintas Kecamatan Bulupoddo – Kecamatan Sinjai Barat sisa 1,6 km) yang kerap dikeluhkan warganya serta pengguna jalan lainnya.
“Sappeareng ini sudah menjadi prioritas pemerintah Desa Turungan Baji dan Insya Allah jalan ini adalah prioritas untuk dikerjakan tahun 2025,” ungkap, Sabri, Kepala Desa Turungan Baji
Lanjut Sabri menyampaikan bahwa pihaknya selama ini tak henti-hentinya berupaya mencari solusi bagaimana jalanan Sappeareng bisa mendapatkan pengerjaan.
“Sappeareng ini punya historis yang sangat luar biasa, Kami juga tak henti-hentnya mencari solusi untuk jalan Sappiareng untuk bisa dikerjakan, namun ini perlu perjuangan dan kerjasama kita bersama sampai jalan tersebut selesai dikerjakan,” jelasnya.
Baca Kades Turungan Baji Kembali Mengirim 4 Mahasiswa S1 untuk Mendapatkan Beasiswa di UIT
Selain itu, Kades juga menyampaikan akan merealisasikan program pengadaan wifi di setiap Dusun dan juga pupuk supsidi pemerintah Desa Turungan Baji untuk warga.
“Untuk wifi ini sudah siap dan kami tinggal bangikan ke tiap dusun di Desa Turungan baji yang ke dua Bantuan pupuk supsidi kami sudah anggarkan 50 juta dan tinggal kami mobilisasi kesini untuk dibagiakan kepada warga,” ujarnya.
Lanjut, soal jalan tani, pihaknya akan melakukan komunikasi ke pihak pemilik lahan di mana terjadi miskomunikasi sebelumnya pemilik lahan dengan kepala Dusun setempat, namun tentunya pembangunan akan berlangsung ketika ada kesepakatan semua warga pemilik lahan.
Untuk diketahui, hadir Kepala Desa Turungan Baji, para perangkat Desa, Kepala Dusun se Desa Turungan Baji, Ketua BPD dan Anggota BPD se Desa Turungan Baji, Penyuluh Pertanian, Ibu PKK, Penyuluh Agama, Pengurus LPM, kepala RT dan RW, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda se Desa Turungan Baji. (*)
Berita Terkait
Bupati dan Wabup Lutim Hadiri Raker II PPGT 2024 di Solo
Untuk Pembangunan Berkelanjutan, Presiden Jokowi Minta LDII Temui Menhan Prabowo
Masa Jabatan Pj. Gubernur Sultra Diperpanjang, Andap, “Terima Kasih atas Kepercayaan, Ini adalah Amanah Dan Tanggung Jawab Besar