Indotimpost.com | Manggarai Timur: Polres Manggarai Timur, melaksanakan Apel Gelar Pasukan untuk Operasi Zebra Turangga 2024 di wilayah Kabupaten Manggarai Timur pada Senin (14/10/2024) pagi. Kegiatan ini dilakukan secara serentak bersama seluruh Polres jajaran di Provinsi NTT dan ditandai dengan apel yang berlangsung di Lapangan Apel Mapolres Manggarai Timur.
Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suryanto, S.ST., M.Mar.E., M.M., M.Tr.Opsla, memimpin langsung apel gelar pasukan ini. Dalam amanatnya, ia menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi kesiapan personel dan sarana pendukung agar operasi dapat berlangsung optimal. Baca juga,
“Operasi Zebra Turangga 2024 ini akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai dari 14 hingga 27 Oktober 2024 mendatang,” jelasnya.
Kapolres Suryanto juga memaparkan data kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda NTT berdasarkan aplikasi IRSMS (Integrated Road Safety Management System) pada semester I tahun 2024 terdapat 658 kejadian kecelakaan, mengalami penurunan 7% dibandingkan tahun lalu. Namun, pelanggaran lalu lintas justru meningkat 66% dengan total 15.771 pelanggaran. Untuk Polres Manggarai Timur sendiri, terdapat 34 kejadian kecelakaan, yang menunjukkan kenaikan 36% dibandingkan semester I tahun 2023.
“Polisi tidak bisa berdiam diri. Kita wajib bertindak untuk menciptakan keamanan, keselamatan, dan ketertiban lalu lintas dengan memberdayakan seluruh stakeholder. Melalui Operasi Zebra Turangga 2024, diharapkan dapat tercapai disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.” ucapnya. Baca juga,
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual oleh Kades Biting Masuk Tahap Pemeriksaan di Polres Manggarai Timur
Ditambahkan, sepuluh sasaran prioritas dalam operasi ini, antara lain pengemudi yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi di bawah umur, dan pengendara yang tidak menggunakan helm atau safety belt. Menutup amanatnya, ia menekankan pentingnya tindakan tegas namun humanis serta menjaga citra Polri di mata masyarakat. Dengan langkah ini, diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian semakin meningkat dan situasi lalu lintas menjadi lebih aman. (Sugianto)
Berita Terkait
Gagalkan Peredaran Sabu, Polisi Toraja Utara Hadapi Perlawanan Sengit dari Tersangka
“Pasti Butuhki To, Beli Baju Lebaran”, Diduga Pernyataan Kanit PPA Polrestabes Makassar Soal Uang Damai Tuai Kecaman
Anggaran Proyek P3-TGAI 195 Juta Diduga Disunat Oleh Ketua Kelompok, KOKANTIKPHAM akan Laporkan ke APH